Selasa, 29 Maret 2011 By: sanggar bunga padi

Desa Sejahtera adalah Karya Nyata Berdayakan Bangsa

(presidensby.info) Membangun sebuah desa yang sejahtera merupakan impian dan cita-cita kita bersama. Menurut Ibu Ani Bambang Yudhoyono, desa bisa dikatakan sejahtera apabila penduduknya sudah cukup pangan, sandang, papan, kesehatan terjamin, akses pendidikan mudah dan terjangkau, lingkungan sehat dan aman, cukup air bersih, serta ramah terhadap anak-anak. Hal tersebut disampaikan Ibu Ani saat meresmikan Desa Sejahtera binaan SIKIB kerja sama dengan Universitas Gadjah Mada di Waduk Sermo, Desa Hargotirto, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

"Bentuk kerja sama yang dilakukan Desa Hargotirto antara UGM, pemda, dan SIKIB merupakan langkah yang sangat positif. Disini diharapkan para mahasiswa UGM dapat mengaplikasikan teori yang didapat di bangku kuliah kedalam kehidupan nyata. Dulu sering kita dengar istilah mahasiswa melakukan KKN atau Kuliah Kerja Nyata, turun ke desa-desa untuk bekerja membantu membantu masyarakat desa dalam mengatasi permasalahan yang ada, serta mempraktekkan ilmu yang sudah didapat," ujar Ibu Ani.

Bagi seorang mahasiswa, terutama yang akan menyelesaikan kuliahnya, kadang-kadang dalam dirinya timbul pertanyaan tentang apa dan bagaimana jika mereka sudah terjun ke masyarakat. "Pertanyaan seperti itu tidak mudah dijawab hanya dengan kata-kata, kecuali dengan praktek nyata. Terus terang, praktek seringkali tidak seindah dan semudah teorinya. Justru dengan praktek kerja nyata inilah, mahasiswa diharapkan mempunyai gambaran yang lebih jelas tentang permasalahan yang ada, serta dapat memperkecil gap antara teori dan praktek," lanjutnya.

"Mahasiswa merupakan salah satu agent of change, yang mampu memotifasi dan mendorong masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidupnya. Kita ingat, hampir semua perubahan besar di negeri ini selalu dimotori mahasiswa. Dengan demikian, melibatkan mahasiswa secara aktif dalam program pembangunan adalah sangat baik," terang Ibu Ani.

Ibu Ani berharap para mahasiswa UGM yang melakukan KKN di seluruh Indonesia, dapat betul-betul memberdayakan masyarakat setempat dengan tetap memperhatikan potensi dan budaya lokal. Program semacam ini juga akan mendidik para mahasiswa menjadi calon pemimpin masa depan yang akan memiliki kepedulian dan empati terhadap lingkungan.

Penamaan Desa Sejahtera itu sendiri, menurut Ibu Ani sesungguhnya mengandung doa, kiranya kerja sama antara UGM, pemda Kulon Progo, dan SIKIB benar-benar mewujudkan masyarakat Hargotirto yang sejahtera lahir dan batin. "Mereka telah bersama-sama merampungkan pusat kegiatan masyarakat, diantaranya pembangunan Rumah Pintar lengkap dengan isinya, pengadaan Motor Pintar, Taman Herbalia dan Taman Lalu Lintas," Ibu Ani menjelaskan.

"Kita bisa melakukan perbaikan, bisa membantu saudara-saudara kita yang masih tertinggal dimanapun dengan cara apapun. Di tempat ini merupakan bukti nyata, komitmen itu menjadi karya nyata. Semoga ini bukan yang terakhir melainkan bagian dari tugas kita yang melekat sepanjang hidup kita," kata Ibu Ani. Dengan tulus Ibu Ani menyampaikan terimakasih atas kerja sama yang baik dalam membangun Desa Sejahtera.

Didampingi rombongan terbatas, Ibu Ani dan Ibu Herawati Budiono kemudian meninjau lokasi Desa Sejahtera yang terletak kurang lebih 6 km dari tempat acara. Nampak mendampingi antara lain, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dan Gusti Kanjeng Ratu Hemas, Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad, Ratna Djoko Suyanto, Okke Hatta Rajasa, Ani Numberi, Murniati Widodo A.S., dan Erna Witoelar. (osa/Mediacenter Kulonprogo) 

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...